sebelum
membahas apa itu aromatisitas terlebih dahulu akan dibahas senyawa aromatis.
senyawa aromatis merupakan suatu senyawa siklik yang memiliki ikatan ganda
terkonjuga dengan jumlah elektron phi = (4n+2). struktur dari beberapa rangkaian atom berbentuk
cincin kadang-kadang memiliki stabilitas lebih besar dari yang diduga. aromatisitas diambil dari sifat senyawa
aromatik tentang kestabilannya yang khas, dan lebih mudah mengalami reaksi
substitusi daripada reaksi adisi. aromatisitas dapat didefinisikan sebagai
kemampuan untuk mempertahankan arus elektron dalam cincin yang dipengaruhi oleh
medan luar yang disebut dengan diatropik.
Suatu teori telah dikembangkan yang menghubungkan arus
cincin, energi resonansi, dan karakter aromatik. Kebanyakan senyawa aromatik
mempunyai satu pusaran enam elektron yang tertutup dalam sebuah cincin (sextet
aromatic) atau yang biasa dikenal dengan benzena.
Model benzena terdiri dari dua bentuk
resonansi, yang menggambarkan ikatan covalen tunggal dan ganda yang bergantian
posisi. Benzena adalah sebuah molekul yang lebih stabil dibandingkan yang
diduga tanpa memperhitungkan delokalisasi muatan. Delokalisasi
muatan atau distribusi kerapatan elektron,
terjadi akibat tumpang tindih orbital p dalam struktur planar dan siklik ,
Suatu lingkaran tertutup dari orbital p tumpang tindih harus ada agar aromatisitas
terjadi; karena itu,
Pelepasan siklik terjadi pada molekul
aromatik dan merupakan kontributor molekul stabilitas ekstra.
Untuk menentukan suatu molekul
termasuk aromatik atau tidak sesuai
dengan kriteria aromatisitas sebagai berikut :
1. Ikatan phi
harus berada pada struktur siklik
2. Setiap atom dalam
siklus harus memiliki p orbital,
membentuk p lingkaran orbital
3. Semua orbital p dalam lingkaran harus tumpang tindih
(planarity)
4. Aturan Huckel: pengaturan orbital harus menghasilkan
penurunan energi. 4n + 2 phi elektron (n adalah bilangan bulat: 0, 1, 2,
3, dll ..) dalam lingkaran
Sebagai contoh: apakah molekul tersebut termasuk
aromatik ?
Untuk mengetahuinya
dapat disesuaikan dengan kriteria senyawa aromatisitas
1.
Ikatan phi terdapat pada struktur siklik benzen
2.
Setiap atom memiliki orbital p dalam lingkaran
3.
Apakah semua orbital p tumpang tindih dan terletak
pada bidang yang sama ? ya dengan memutar molekul kita dapat melihat orbital
berada pada bidang yang sama
4.
Apakah molekul mengikuti aturan huckel ?
Ya dimana ikatan phi total 6 sehingga 4n + 2 = 6 n = 1
Sehingga
benzena merupakan molekul aromatik.
Pertanyaan : kenapa pada senyawa aromatik memiliki ikatan phi ? daftar pustaka
firdaus,
M.S. 2009. Kimia organik fisis I. Makasar : Universitas Hasanudin.
http://www.chem.ucla.edu/~harding/tutorials/aromaticity.pdf
Baiklah
BalasHapusSaya akan mencoba membantu menjawab permasalahan yang anda paparkan
Menurut sepengetahuan saya
Pada ikatan phi (rangkap 2) dapat terjadi tumpang tindih orbital yang sebidang yang memungkinkan terjadinya delokasi elektron-elektron (resonansi) sebagaimana sifat senyawa aromatis
Inilah alasan senyawa aromatis harus memiliki ikatan phi
Sekian :)
terimakasih jawabannya sangat membantu
HapusTerimakasih atas penjelasannya
BalasHapusSaya ingin menjawab pertanyaan yang telah anda diberikan, menurut saya pada senyawa aromatis memiliki orbital p yang tegak lurus pada bidang yang akan menyebabkan terjadinya delokasi elektron sehingga ikatannya lebih stabil. Delokasi ini dapat disebabkan oleh ikatan phi yang saling tumpang tindih tersebut.
terimakasih atas jawabannya yang sudah membantu
HapusMenurut saya, pada senyawa aromatik itu terjadi delokasi elektron nah delokasi elektron ini dapat terjadi apabila orbital p bertumpang tindih pada bidang yang sama akibat kedua orbital yang bertumpanh tindih ini lah terbentuk ikatan phi sehingga pada senyawa aromatik memiliki ikatan phi
BalasHapusterimakasih atas jawbannya saudari lutfiatun
Hapustermaksih atas paparan materinya sangat membantu
BalasHapusmenurut saya untuk alasan mengapa senyawa aromatik memerluka suatu ikatan phi adalah agar senyawa aromatik dapat melakukan prosesn pengaliran elektron secara terus menerus dalam siklonya dimana kebali lagi ikatan phi yang di miliki harus sesuai dengan aruatn huckel yaitu 4n+2 =Jlm elektron phi
terimakasih razman
Hapusterimakasih atas materinya disini saya akan mencoba menjawab dimana
BalasHapusikatan phi (π) terjadi akibat tumpang tindih orbital atom-atom yang tidak berada dalam poros ikatan
terimakasih atas jawaban saudara albert
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapushai Malhatul
BalasHapusTerimakasih atas informasi yang diberikan. Disini saya akan mencoba menjawab pertanyaan yang diberikan. Menurut saya ikatan phi dibutuhkan senyawa aromatik berhubungan dgn kestabilannya. Seperti yg anda katakan, hal ini akan menyebabkan delokalisasi elektron, lalu suatu lingkaran tertutup dari orbital p tumpang tindih harus ada agar aromatisitas terjadi.
terima kasih. Semoga membantu.
terima kasih materinya, menurut senyawa senyawa aromatik memiliki ikatan phi karena terjadi ikatan pada orbital p. dan pada senyawa aromatis umumnya terjadi tumpang tinggi pada ikatan tersebut
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusTrimakasih,
BalasHapusMenurut saya ikatan phi dibutuhkan senyawa aromatik berhubungan dgn kestabilannya. Seperti yg anda katakan, hal ini akan menyebabkan delokalisasi elektron, lalu suatu lingkaran tertutup dari orbital p tumpang tindih harus ada agar aromatisitas terjadi.
Terima kasih atas materinya, saya akan mencoba menjawab pertanyaannya, menurut saya pada senyawa aromatik memiliki ikatan phi dikarenakan untuk memungkinkan terjadinya delokalisai elektron
BalasHapusTerima kasih atas materinya, saya akan mencoba menjawab pertanyaannya, menurut saya pada senyawa aromatik memiliki ikatan phi dikarenakan untuk memungkinkan terjadinya delokalisai elektron
BalasHapusterimakasih atas penjabarannya..
BalasHapussaya akan mencoba menjawab pertanyaan anda, menurut saya syarat suatu senyawa dikatakan aromatik karena terjadi delokasi elektron yang dapat terjadi jika orbital p bertumpang tindih pada orbital yang sama dan kedua orbital ini menyebabkan terbentuknya ikatan phi. oleh karena itu senyawa aromatis memiliki ikatan phi pada strukturnya.
semoga membantu :)
Terimakasih atas materi yang sudah anda jelaskan,
BalasHapussaya akan mencoba untuk menjawab pertanyaannya. Menurut saya,suatu senyawa yang bisa dikatakan senyawa aromatik dikarenakan delokalisasi elektron yang bisa terjadi akibat tumpang tindih orbital p pada orbital yang sama sehingga kedua orbital menyebabkan terbentuknya ikatan phi.
Itu bukan "kenapa senyawa aromatik punya ikatan phi", tapi "kenapa senyawa dengan ikatan phi memungkinkan punya sifat aromatik".
BalasHapusDefinisi ikatan phi menurut Wikipedia.
"Dalam kimia, ikatan pi (ikatan π) adalah ikatan kimia kovalen yang dua cuping orbital atom yang berlektron tunggal bertumpang tindih dengan dua cuping orbital atom lainnya yang juga berlektron tunggal. Hanya terdapat satu bidang simpul dari orbital yang melewati dua inti atom".
Hubungannya, ketika suatu senyawa punya orbital phi dan ikatan terkonjugasi, memenuhi hukum Huckel dan planar, maka dia bersifat aromatis.
Terima kasih.
materi yang sangat menarik Pada ikatan phi (rangkap 2) dapat terjadi tumpang tindih orbital yang sebidang yang memungkinkan terjadinya delokasi elektron-elektron (resonansi) sebagaimana sifat senyawa aromatis
BalasHapus